TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA -Bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H Nadalsyah dan Supian Hadi atau Koyem-SHD melaksanakan deklarasi di Resto Tjilik Riwut, Kota Palangka Raya, Minggu (1/9/2024).
Dalam deklarasi itu, Nadalsyah atau Koyem menyampaikan, Provinsi Kalimantan Tengah dengan luas 15,5 juta hektare, jalan penghubung antardesa, kabupaten, dan kota di Kalteng menjadi isu penting.
Ia pun berjanji pembangunan infrastruktur jalan akan menjadi prioritas.
Dilansir dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kalteng, panjang jalan nasional di Kalteng adalah 2.002 kilometer.
Kemudian, jalan provinsi sepanjang 1.272 kilometer dan jalan kabupaten dan kota sepanjang 14.663 kilometer.
Di Kalteng, sesuai data PUPR, lebar rata-rata jalan adalah 5,88 meter.
Sedangkan program standar nasional adalah 2 7 2, di mana ukuran bahu kiri kanan jalan selebar dua meter dan badan jalan aspal lebar tujuh meter.
“Rata-rata lebar jalan di Kalteng masih 4 meter, sementara idealnya adalah 2 7 2,” ujar Nadalsyah.
Program prioritas peningkatan infrastruktur ini, lanjut Nadalsyah, akan dilaksanakan melalui kolaborasi pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, dan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN).
“Komitmen kami, membangun infrastruktur yang memadai untuk mempermudah akses masyarakat dan meningkatkan konektivitas,” kata dia.
Nadalsyah kemudian menambahkan, peningkatan jalan itu dilakukan agar ke depan tidak ada lagi kepala daerah yang didatangi warga untuk menuntut perbaikan jalan.
Menurutnya, perbaikan jalan perlu jadi prioritas mengingat menjadi faktor penting untuk akses ekonomi dan pendidikan masyarakat.
Selain melakukan deklarasi di Palangkaraya, Nadalsyah-Supian Hadi juga mengagendakan deklarasi di Taman Kota Sampit, Kotawaringin Timur.